berlian diriku
seakan terhimpit zionis kemurkaan
yang mengintai qolbu milik-Mu
alam batinku
seolah diam tak berkutik
hanya detakkan jantung yang terdengar
sepi,sunyi itulah hidupku
hitam,gelap itulah nuraniku
tapakkan kaki melangkah menulusuri
suratan hidup yang tak dapat dipungkiri
tatapan mata yang kuyup bersinar redup
bak pelajar sejati yang berharap
rubi merahnya kembali
diri ini seakan penuh dengan lumpuran dosa
jiwa ini seakan tak sanggup berharap
untuk mendapat samudera maav-Nya
dua tanduk hitam dan butir-butir kilauan
cahaya bergelut sengit di alam nuraniku
higga kehitamanpun hilang berganti
kilauan kesucian yang mendalam
Tuhan………..
bagaikan gemerlap bintang diatas
langit kelam
ku bersimpuh kepada-Mu
bagaikan percikan mutiara air
yang mengalir dari atas bukit zamrud
nan hijau alami
ku bersujud hanya kepada-Mu
terimalah pengampunan tulusku Tuhan
kaulah singgahan terakhirku
This post was submitted by EVA LATHIFAH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar